1000 Tempat Wudhu di Desa Glempang Banjarnegara Lebih Dari Sekadar Cuci Tangan Pakai Sabun dan Air Mengalir

Jika di beberapa desa lain ada pembagian tempat cuci tangan gratis oleh pemdes dan pihak lainnya, di Glempang tidak atau belum demikian. Tapi mendorong kemandirian warga untuk membuat sendiri tempat cuci tangan sesederhana mungkin menggunakan segala alat yang dipunya.

Ya. Kalo di Glempang namanya aksi atau gerakan membangun 1000 tempat wudhu. Jadi ini lebih dari sekadar himbauan membuat tempat cuci tangan. Karena menyelipkan dengan gerakan berwudhu.

Badko TPQ dan MADIN Glempang Mandiraja Banjarnegara sejak maret kemarin, mengajak semua untuk cuci tangan pake sabun dan air mengalir lalu mengajak untuk berwudhu atau bersuci menurut tuntunan Islam.

Gerakan ini harus terus ditingkatkan dan dilanjutkan. Gerakan bersama lebih kuat berakar ketimbang sekadar proyek pemberian bantuan. Dengan gerakan bersama, warga didorong untuk mandiri swadaya dan memandang cuci tangan dengan sabun dan air mengalir adalah suatu kebutuhan bukan sekadar menunaikan anjuran pemerintah.

Gerakan membangun 1000 tempat wudhu dilaksanakan oleh seluruh Santri TPQ dan Madin di rumah masing masing lalu diadakan penilaian. Tim Relawan Siaga Covid-19 Desa Glempang menyampaikan sangat terimakasih kepada Badko TPQ dan Madin Glempang Mandiraja Banjarnegara yang telah ikut bergerak untuk bersama bersatu memutus rantai penyebaran Covid-19 di desa Glempang.

Sebagaimana diketahui bersama, dalam upaya memutus mata rantai Covid-19, pemerintah menghimbau kepada seluruh warga antaranya untuk #JagaJarak, #HindariKerumunan, #PakaiMasker, #cucitangan pakai sabun dan air mengalir.

#GlempangTangguh #GlempangMandiri #GlempangDesaTangguhBencana 

#BanjarnegaraTangguh